Pengertian HTTP
Anda yang sudah sering melakukan penjelajahan via Internet dan juga client internet, seperti web browser sudah tentu sangat akrab dengan apa yang namanya HTTP. HTTP pasti akan muncul pada text box alamat semua situs yang kita akses dengan menggunakan web browser ataupun client internet lainnya. HTTP biasanya akan muncul secara otomatis ketika kita akan melakukan permintaan akses ke dalam suits internet, yang mengawali www. Sebenarnya apa itu HTTP dan bagaimana cara kerja dari HTTP? Berikut ini adalah penjelasan – penjelasan singkat mengenai apa itu HTTP dan juga cara kerja dari HTTP.
Apa itu HTTP?
HTTP sendiri merupakan kependekan dari
Hypertext Transfer Protocol, yang menurut Wikipedia.org adalah sebuah protokol
jaringan yang sifatnya didistribusikan secara kolaboratif, yang merupakan dasar
dari komunikasi data untuk sebuah www atau world wide web. HTTP sendiri dalam
bekerja menggunakan protocol yang populer digunakan dalam dunia internet, yaitu
protocol TCP/IP .
Secara umum, HTTP juga merupakan sebuah
protocol jaringan aplikasi (yang pada protocol OSI layer kita kenal dengan
istilah Application Layer). Yang digunakan untuk sebuah sistem informasi
terdistribusi, yang kolaboratif dengan menggunakan bantuan hypermedia. Dapat
disimpulkan bahwa HTTP sendiri merupakan sebuah protocol yang dapat
menghubungkan antara klien (yang dalam hal ini adalah sebuah web browser)
terhadap server dari situs yang akan di request pada saat itu. Jadi,d
engan adanya HTTP, user yang bekerja pada sebuah browser akan bisa memperoleh
link atau tautan langsung dari situs yang sudah tersedia.
Meskipun populer dengan penggunaan
TCP/IP, HTTP sendiri pada dasarnya tidak hanya berfokus pada penggunaan
protocol TCP/IP. Namun demikian, dalam aplikasinya, HTTP sendiri sebenarnya
membutuhkan suatu protocol aplikasi yang merupakan sebuah protocol lapisan
transport atau transpot layer yang bisa mendukung kebutuhan HTTP ini dalam
bekerja.
Sejarah singkat HTTP
Belum ada tahun yang pasti mengenai
diciptakannya HTTP pada masa berjayanya pengembangan internet era 90-an. Namun
demikian, diyakini bahwa HTTP sudah muncul ketika Tim Berners – Lee menciptakan
dan juga mendeklarasikan yang disebut dengan WWW atau world wide web pada era
1990. Pada saat terciptanya WWW tersebut, dibutuhkan sebuah hypertext yang dapat
menghubungkan client dengan sebuah situs yang sudah ada dengan menggunakan www.
Maka dari itu, penggunaan HTTP pun mulai banyak digunakan sejak saat itu.
Beberapa tahun setelah itu, terdapat
sebuah Konsorsium, yang bernama W3C atau World Wide Web Consortium, yang
membahas mengenai penggunaan world wide web. Saat itu, penggunaan HTTP pun
sudah dikembangkan menjadi sebuah standar yang bisa digunakan untuk mengakses
internet dengan menggunakan www, yang pada saat itu menghasilkan sebuah dokumen
yang bernama request for comments pada tahun 1999.
Saat ini, ada dua versi utama dari
penggunaan HTTP secara umum di dunia. Yang pertama adalah HTTP/1.0 dan yang
kedua adalah HTTP/1.1. perbedaan antara kedua jenis HTTp ini adalah pada sistem
koneksi yang digunakan. HTTP 1.0 menggunakan koneksi yang terpisah untuk masing
– masing dokumen yang kana diakses, yang mana menyebabkan koneksi akan menjadi
sedikit melambat. Sedangkan HTTP 1.1 menggunakan koneksi yang sama untuk
dokumen – dokumen yang akan diakses, yang maan hal ini menyebabkan koneksi
dengan menggunakan HTTP 1.1 menjadi lebih cepat dan juga lebih stabil
dibandingkan dengan menggunakan HTTP 1.0.
Cara kerja HTTP
Cara kerja HTTP sendiri paa dasrnya
cukup sederhana. Ketika user ingin masuk ke dalam sebuah situs melalui client
internet server, seperti web browser, maka HTTP pun mulai bekerja. HTTP akan
mengkoneksikan client (proses request) dengan menghubungkannya denan WWW dan
juga sumber daya yang kita kenal dengan nama URL atau Uniform Resources Locator.
Dengan demikian, HTTp akan mask ke dalam lapisan protocol menggunakan TCP/IP
(yang banyak digunakan secara umum dalam koneksi internet), untuk kemudian
menyajikan kembali data yang sudah diperoleh ke dalam internet client yang
digunakan (web browser). Dengan demikian, user pun bisa menikmati situs – situs
internet yang sudah mereka request dengan menggunakan layer aplikasi HTTP ini,
karena dengna menggunakan protocol aplikasi HTTP ini, user dapat berfungsi
sebagai perequest dan juga penerima dari ebuah situs internet.
HTTP juga menggunakan istilah yang
dikenal dengan nama session pada HTTP. Session atau sesi pada HTTp ini
merupakan sebuah urutan dari transaksi permintaan yang dilakukan oleh user
terhadap jaringan dengan menggunakan protocol HTTP. Dalam satu sesi ini,
terjadi bberapa proses utama, yang dimulai dari :
- Klien (web browser dan juga user) meminta atau
merequest permintaan dalam sebuah situs web.
- Kemudian, dengan menggunakan HTTP, klien akan
membuka koneksi terhadap TCP ke dalam port yang terdapat sebuah host.
(pada umumnya, port yang digunakan dalam melakukan koneksi ini adalah port
80 atau port 8080).
- Setelah masuk ke dalam port 80 atau port 8080,
maka server akan menerima reuest tersebut, dan akan mendengarkan
permintaan dari klien
- Setelah permintaan klien berhasil didengar,
server kemudian akan memberikan respon sesuai dengan kondisi status yang
dihadapi, seperti OK, pesan kesalahan, serta berbagai macam informasi
lainnya
HTTPS, pengembangan keamanan dari HTTP
Seperti sudah diketahui sebelumnya, HTTP
sendiri merupakan sebuah protocol atau aturan yang membantu user atau client
dalam melakukan permintaan di dalam sebuah situs internet. Namun demikian, HTTP
sendiri pada dasarnya memiliki satu kekurangan. Kekurangan tersebut adalah penggunaan
HTTP meupakan sebuah protocol yang cenderung tidak aman, karena ketika kita
melakukan request dengan menggunakan HTTP, maka seluruh data yang kita minta
dan juga kita peroleh dapat dilacak dan juga dilihat oleh orang lain. Hal ini
tentu saja sanga mengganggu keamanan dan juga kenyamanan berintenet dengan
menggunakan protocol HTTP ini.
Namun demikian, sudah dikembangkan pula
sebuah protocol HTTP yang lebih aman, yaitu HTTPS. HTTPS merupakan pengembangan
dari protocol HTTP yang lebih aman / secure, sehingga data yang direquest dan
juga diperoleh user atau client lebih aman dan juga tidak dapat dilacak dan
dilihat oleh orang lain. penggunaan HTTPS ini sangat penting untuk kebutuhan
internet saat ini, yang banyak menggunakan transaksi keuangan dan juga transaksi
perbankan melalui internet, sehingga segala bentuk transaksi keuangan melalui
internet akan menjadi lebih aman dengan menggunakan protocol HTTPS.
Posting Komentar